Sunday, October 31, 2010

Studi Pengolahan Citra 3


Buka aplikasi Photoshop

  1. Buka sebuah File > New, W = 400px dan H = 200px
  2. Pilih menu Type > Horizontal Type Mask Tools. Klik pada kanvas dan buat teks dengan nama masing-masing. Gunakan font Serpentine dengan size terbesar.
  3. Buat sebuah layer baru dengan icon New Layer. Klik icon Gradient. Pilih gradient Black-White.
  4. Klik drag dari atas ke bawah dari teks nama.
  5. Perkecil seleksi dengan Select > Modify > Contract… Atur Contract By: 2 pixels
  6. Gunakan tombol panah ke kiri pada keyboard untuk menggeser seleksi ke kiri.
  7. Isi seleksi dengna gradasi. Tarik garis lurus dari bawah ke atas sambil menekan SHIFT.
  8. Gunakan Filter > Texture > Grain… dengan Intensity = 23, Contrast = 36, Grain Type = Enlarge.
  9. Tambahkan Noise dengan Filter > Noise > Add Noise… Gunakan amount = 12, Distribution = Gaussian.
  10. Pilih menu Select > Deselect. Gunakan Layer > Layer Style > Drop Shadow...

  1. Buka sebuah file baru dengan mode RGB Width : 400 pixels tinggi 200 pixels dengan warna putih.
  2. Buat channel baru Alpha 1 dengan mengklik tombol New Channel pada Channels Palette.
  3. Tekan huruf ‘D’ pada keyboard untuk mereset warna Foreground dan Background menjadi warna default hitam dan putih, kemudian tekan huruf ‘X’ untuk menukar kedua warna Foreground dan Background.
  4. Tekan CTRL+DELETE untuk mengisi channel Alpha 1 dengan warna background putih.
  5. Gunakan tools Type untuk membuat teks nama masing-masing pada channel Alpha 1 dengan warna foreground hitam. Gunakan font Franklin Cond. Gothic dengan ukuran terbesar.
  6. Buat duplikat channel Alpha 1 dengan menggeser channel Alpha 1 ke tombol New Channel.
  7. Klik menu Select > Deselect.
  8. Gunakan Filter > Blur > Gaussian Blur… pada channel Alpha 2 dengan Radius = 2 pixels.
  9. Gunakan Filter > Stylize > Glowing Edges… dengan Edge Width: 2, Edge Brightness: 2, dan Smoothness: 2.
  10. Klik channel RGB pada Channels Palette, kemudian klik tab Layers tab untuk membuka Layers Palette.
  11. Klik tombol New Layer pada Layers Palette.
  12. Isi layer 1 dengan warna abu-abu. Klik Edit > Fill… dan Use = 50% Gray.
  13. Gunakan Filter > Render > Lightning Effects.. dengan Style Default. Light Type = Omni, dan Intensity = 30.Gunakan Gloss: 100, Material: -100, Exposure: 0, Ambience: -33. Pilih Channel: Alpha 2 dan tandai White is High, Height: 20.
  14. Gunakan Filter > Texture > Grain.. dengan Intensity = 20, Contrast = 50, Grain Type = Regular
  15. Muat seleksi dengan Select > load Selection… dengan Source Channel = Alpha 1.
  16. Untuk meliputi sebagian besar teks gunakan Select > Modify > Contract… dengan Contract By = 4 pixels.
  17. Tekan tombol DELETE untuk menghilangkan area d luar teks.
  18. Klik Select > Deselect.
  19. Gunakan Layer > Layer Style > Drop Shadow… dengan Distance = 0, Spread15 dan Opacity = 80%.

Wednesday, October 27, 2010

Studi Grafika Komputer 1


Buka aplikasi Corel Draw

  1. Pilih menu File > New
  2. Pilih menu Layout > Page Setup
  3. Atur halaman Landscape A4 pada satuan cm atau mm
  4. Klik icon Rectangle Tool lalu drag di stage area.
  5. Atur ukuran pada Properties Bar, Width 9 cm dan Height 5.5 cm.
  6. Beri warna Fill pada Rectangle dengan mengklik salah satu warna.
  7. Klik kanan pada icon x di Color Palette.
  8. Pindahkan ke tengah halaman dengn memilih menu Arrange > Align and Distribute > Center of Page
  9. Pilih menu Tools > Object Manager.
  10. Klik kanan pada icon Editable dan off-kan
  11. Klik icon New Layer untuk menambah Layer 2.
  12. Aktifkan Layer 2
  13. Klik icon Zoom Tools.
  14. Klik drag area Rectangle.
  15. Klik Text Tool. Buat beberapa baris text dan Paragraph Text sesuai dengan bio masing-masing.
  16. Buat sebuah lingkaran, gunakan icon Elipse Tools. Atur ukurannya 5 mm.
  17. Klik dua kali icon Black Hairline disebelah kanan bawah window, pilih tanda panah pada Color Down. Pilih Other.
  18. Atur nilai C=100, M=100, Y=100, K=100 lalu klik OK dan OK.
  19. Duplicat lingkaran. Klik icon Pie pada Property Bar. Atur sudut 0 dan 90 derajat.
  20. Klik dua kali pada icon Fill None yang bertanda silang. Atur nilai C=0, M=100, Y=0, K=0 dan klik OK
  21. Duplikat Pie Magenta. Klik icon Mirror Buttons Vertical. Rubah isian Fill Color C=0, M=0, Y=100, K=0, klik OK
  22. Duplikat Pie Yellow. Klik icon Mirror Buttons Horizontal. Rubah Warna C=0, M=0, Y=0, K=100 dan klik OK
  23. Duplikat Pie Black. Klik icon Mirros Buttons Vertical. Rubah warna C=100
  24. pilih mnu arrange > align and distribute > align and Dixtribute …
  25. tekan tombol shift dan plih pie magenta lalu lingkaran. Tandai right horizontal dan top pada tab align. Klik Apply.
  26. tekan SHIFT dan pilih pie yellow dan lingkaran. Tandai riht horizontal dan bottom dan klik apply.
  27. pilih pie black dan inkgaran, tandai left dan bottom lalu apply
  28. pilih pie blue dan lingkaran, tandai left dan top lalu klik Apply.
  29. pilih lingkaran dan seluruh Pie. Pilih menu arrange > groups.
  30. Klik icon Line dan buat sebuah garis horizontal 1cm. Beri warna outline c=100 m=100 y=100 k=100.
  31. Duplikat line menjadi vertical.
  32. Pilih kedua garis dan lingkaran warna. Tandai center horizontal dan Center Vertical dan klik Apply.
  33. Lalu group kedua garis dan seluruh lingkaran Pie.
  34. Simpan pekerjaan  Klik menu File > Save As… Beri nama masing-masing… dan kumpulkan dalam flashdisk yang telah disediakan.

Studi Pengolahan Citra 2


Buka aplikasi Adobe Photoshop CS3

1.      Buat sebuah stage dengan ukuran w 800 x h 600 dengan resolusi 100
2.      Buat sebuah stage dengan ukuran w (misal 200) x h (misal 40) isi dengan warna berbeda (misal biru)
3.      Klik drag dan pindahkan ketengah stage yang lebih besar (pastikan di tengah tengah stage.
4.      Gunakan Type Tools untuk membuat nama masing-masing (missal dengan warna putih dengan font Arial Black).
5.      Gunakan pengaturan pertama pada pertemuan sebelumnya untuk Rectangle biru.
6.      Gunakan pengaturan kedua pada pertemuan sebelumnya untuk Text nama.
7.      Perbanyak Rectangle hingga memenuhi stage.
8.      Simpan pekerjaan dengan nama masing-masing dan kumpulkan alam flashdisk yang disediakan.


Studi Pengolahan Citra 1

Buka aplikasi photoshop Anda.

Klik menu File > New
Atur color mode pada RGB
Width = 300px
Height = 100px
Resolution = 300px/inch

Pilih icon Type dan buat text dengan
nama masing-masing.
Gunakan warna R:220, G:180, B:0

Gunakan font Arial Black ukuran
terbesar.

Pilih menu Layer > Rasterize > Type.

Posisikan teks tepat ditengah kanvas.
Pilih menu Select > All
Pilih menu Edit > Cut
Pilih mnu Edit > Paste

Pilih menu Filter > Noise > Add Noise...
Atur amount : 20, Distribution: Gaussian

Pilih menu Filter > Render >
Lighting Effect
Atur Texture Channel: Red,
Height: 8.

Pilih menu Layer > Layer Style >
Bevel and Emboss.
Atur untuk size = 5
Soften = 5

Pilih menu File Save As >
Beri nama masing-amsing.
Pastikan format penyimpanan
adalah Photoshop (*.psd)
Pilih tombol Save.


=================================

Pilih menu File > New
Atur RGB dengan:
Width = 400pixel
Height=200pixel

Buat warna foreground menjadi
warna biru tua, R:0 G:2 B:66

Tekan tombol Alt+Delete

Buat sebuah channel baru pada Channels
Palette.
Klik menu Window > Show Channel.
Channel baru bernama Alpha1.

Gunakan Type untuk membuat teks
pada channel Alpha1 dengan nama
masing-masing.
Buat dengan warna foreground
putih.
Misal dengan font Goudy Old Style
Extra Bold.

Buat duplikat channel Alpha1 ke tombol
New Channel.
Beri nama baru untuk channel baru
dengan Alpha2.

Ganti warna foreground menjadi warna abu-abu
R:100 G:100 B:100

Buat outline dengan memilih
Edit > Stroke
Gunakan width: 5pixels
Location : Inside

Gunakan Filter > Blur > Gaussian Blur
Atur Radius 5 pixels pada seleksi.

Klik menu Select > Deselect

Gunakan lagi gaussian blur dengan
memilih Filter > Blur > Gausian Blur
Kali ini gunakan radius 1 pixels

Pada saat channel alpha2 aktif,
Ctrl+Klik chanel Alpha1

Buat seleksi untuk area diluar teks
dengan Select > Inverse

Tekan tombol Delete.

Klik select > Deselect

Pada channel palette windows, klik tab
Layer untuk membuka Layers Palete
kemudian klik layer background

Buat layer baru dengna mengklik
New Layer Icon pada layer Palette.
Layer yang baru bernama Layer1.

Buat warna foreground menjadi warna
kuning R: 220 G:170 B:0

Tekan tombol Alt+Delete.

Gunakan filter > Render >
Lightning Effect
Atur nilai intensity:21
Focus:70 Gloss:80
Material:80 Exposure:20
Ambience:0

Pastikan Texture Channel:
Alpha2. Tandai white is high dan
height:50
Atur pencahayaan dari atas.

Klik select > load selection
Pilih channel: alpha1

Buat seleksi area diluar teks dengan
Select > Inverse.

Tekan tombol Delete.

Pilih menu Select > Deselect.

Gunakan Layer > Layer Style > Drop Shadow
atur Distance:3 Spread:3 Size:3

Beri Efek Bevel and Emboss



Pilih file Save As...
Beri nama masing-amsing.
Pastikan format penyimpanan
adalah Photoshop (*.psd)
Pilih tombol Save.

Monday, October 25, 2010

Apa sih yg dilihat sm bayi itu?

hmmm gue hr ini dibuat berpikir pas lg disuruh nganter pacar ke rumah tantenya, transfer video aqiqah anaknya yg acaranya tuh kmaren... hmm hari sabtu klo ga salah acaranya...
Kita brangkat berdua naik motor, ngeeeeeng.... trus pas sampe sana ketemu tuh lgsng sm tantenya dia yg minta video aqiqah, trnyata eh ternyata video itu buat anaknya namanya tomo yg dpt tugas dr skolahnya, tgs bahasa indonesia gtu deh au dah...

eh ketemu juga tuh kita sm anaknya tante yg kedua, yg baru lahiran,cwe anaknya, umur brapa yaa?? kyknya blm ad setahun deh.. lagi tiduran dia ternyata, hehe..
gue liatin anaknya, lucu, cantik, ketawa terus klo gue liatin pkknya.. ni gue ada fotonya:


pas lg diliatin gitu, tiba-tiba otak gue mikir gini, "klo anak bayi tuh ngeliat sekitarnya kyk gimana sih? udh jelas blm si pengelihatannya?? kok ketawa-ketawa aja ya si tami??? apa sih yg diliat????", berbagai pertanyaan deh di pikiran gue, tapi gue mau nanya syp buat dpt jawabannya???
akhrnya gue sdikit menemukan jawabannya setelah gue sampai rumah, searching-searching, jreeeeeng....
ini jawabannya dr artikel gitu:

Kebanyakan orangtua tahu bayi tidak fokus melihat ketika baru lahir, tetapi tidak tahu persis berapa banyak yang bisa bayi lihat. Mata merupakan salah satu indera yang membantu bayi untuk memahami dunia. Perkembangan kemampuannya yang lain, seperti membeda-bedakan wajah seseorang
dengan yang lain atau memahami warna alam, sangat tergantung kepada apa yang dilihat oleh bayi. 


Baru Lahir
Saat baru lahir, bayi dapat memusatkan penglihatan pada objek sejauh 20-25 cm, tapi tidak melihat detail. Dia kan mengikuti objek pelan-pelan dengan matanya. Pupilnya juga berekasi terhadap cahaya terang dan dia bisa mengerjapkan mata.

Minggu ke 4
Matanya sekarang bergerak mengikuti objek dan memusatkan objek dengan sudut matanya. Penglihatannyamemang belum tajam, tapi dia bisa melihat dengan lebih baik benda-benda yang bergerak.

Minggu ke 12
Bayi tertarik pada wajah-wajah dan mengenali Anda, ibunya. Di masa ini, bayi Anda juga akan tertarik pada objek bergerak daripada diam.

Minggu ke 20
Objek diam sudah bisa terlihat jelas oleh bayi Anda, tapi dia masih lebih menyukai objek kontras, tajam, dan berwarna mencolok.

Minggu ke 28
Bayi Anda senang melihat objek yang rumit dan "rela" merubah posisi untuk melihat objek yang menarik perhatiannya dengan lebih baik. Ketajaman pandangannya 8.000 kali lebih baik pada saat dilahirkan.

Minggu ke 44
Bayi Anda memahami kedalaman dan jika merangkak tidak akan turun tangga dengan kepala lebih dulu. Bayi juga mulai mencari barang yang jatuh atau lepas dari genggamannya.

Minggu ke 52
Bayi Anda akan mengulik benda-benda yang tersembunyi atau dihilangkannya. Ia juga akan mengikuti objek ysng bergersk cepat. Pandangannya juga sudah setajam mata orang dewasa.

Setelah setahun
Jarak pandangnya masih pendek sampai ia berusia sembilan hingga sepuluh tahun. Memori visualnya tajam, dan dia bisa menemukan benda yang dihilangkan orang dewasa.
Sumber: www.ayahbunda.co.id


dah kelar bacanya?? yaudah jgn lupa comment yah.. sip-sip...

Sunday, October 24, 2010

First Post

nah loh ni bingung mau ngetik apa, udh malem juga sih, ngantuk, capek, zzz -__-"

tidur ahh... -_- zzZzz