[Info] Hasil Render Film Avatar Butuh Storage 1 Petabyte!!!

Saya kaget baca artikel ini, kira2 begini artikelnya:

"Sudah nonton hebatnya film Avatar garapan James Cameron? Keren ya! apalagi bila beruntung lihat versi 3D-nya. Jangan heran, film ini memang film canggih yang dapat dukungan penuh dari teknologi pengambilan gambar 3D terbaru yang disebut dengan 3D Fusion.

Dan tahukah berapa banyak space (ruang dalam disk) yang diperlukan untuk menampung hasil render dengan teknologi tersebut? hampir 1 Petabyte, yang baru dengar istilah ini, bisa disamakan dengan 500harddisk yang masing-masingnya berkapasitas 2 Terabyte. Masih susah bayangin? ukuran ini bila dijadikan lagu MP3 maka dibutuhkan 32 tahun nonstop untuk memutarnya!.

Menurut data dari manajemen film ini, proses render ini membutuhkan 34 rak penuh dengan mesin komputer, dimana masing-masing rak menyimpan 32 mesin, atau lebih dari 40.000 prosesor dan memori sebesar 104 terabytes. Pantas saja bila film ini sampai memakan biaya hingga 300 juta dollar amerika atau sekitar 2,8 triliun rupiah!

Jadi bila kita membeli tiket seharga Rp. 30.000 untuk versi 3D-nya, butuh 94 juta tiket lebih untuk menggantikan biaya proses pembuatannya :D"

Ga rugi ya berarti kalo yg pernah nonton Avatar versi 3D bayar Rp 50.000, hehehe

Sumber: http://edittag.typepad.com/blog/

[3DTips] Free Up Memory pada 3DS Max

Kadang kita suka nemuin pesan kalo kehabisan memory sewaktu Render hasil kerja kita (run out of memory). Hal itu dapat kita atasi dengan menggunakan MAXScript, berikut perintahnya:
gc() - garbage collection
freescenebitmaps() - Cleans up in the texture memory
clearUndoBuffer() - Removes your Undo's

Gimana cara gunakannya?? Caranya gini, kalian tinggal ketik aja salah satu script tadi di kolom kiri bawah (biasanya warna merah), lalu klik ENTER:

Gambar 1 - Perintah script "freescenebitmaps()"

Mudah bukan? :)

Film - The Pursuit of Happyness (2006)

(based on a true story)

Cast :
Will Smith, Jaden Smith, Thandie Newton, Dan Castellaneta.

Sinopsis:

Cerita film ini dimulai pada tahun 1981 di San Francisco, California. Linda dan Chris Gardner hidup di sebuah apartemen kecil bersama anak mereka yang berusia 5 tahun, Christopher. Chris adalah seorang salesman yang menghabiskan seluruh tabungan keluarga untuk membeli franchise untuk menjual scanner tulang (Bone Density Scanner) portable. Scanner ini memang mampu menghasilkan gambar lebih baik dari X-ray, tetapi kebanyakan dokter yang ditemui Chris beranggapan bahwa harganya terlalu mahal. Linda, istrinya, bekerja sebagai buruh di sebuah laundry. Keluarga kecil ini mulai terpecah ketika mereka menyadari bahwa mereka tak mampu membayar sewa rumah dan tagihan-tagihan yang semakin menumpuk. Keadaan diperparah oleh kebiasaan Chris yang memarkir mobilnya sembarangan. Karena tak mampu membayar surat tilang, mobil Chris akhirnya disita. Puncaknya, Linda pergi meninggalkan Chris dan pergi ke New York City. Awalnya ia hendak membawa serta Christopher, namun urung atas permintaan Chris.

Dalam keadaan putus asa, Chris tak sengaja berjumpa dengan seseorang yang membawa Ferari warna merah. Chris bertanya kepada orang itu, pekerjaan apa yang ia lakukan sehingga mampu membeli mobil mewah? Orang tersebut menjawab bahwa ia adalah seorang pialang saham. Sejak saat itu Chris memutuskan untuk berkarier sebagai pialang saham.

Chris menerima tawaran magang tanpa dibayar di sebuah perusahaan pialang Dean Witter Reynolds yang menjanjikan pekerjaan bagi peserta magang terbaik. Dalam masa magang yang tak dibayar itu, Chris mulai kehabisan uang. Akhirnya ia diusir dari rumah sewanya dan menjadi tuna wisma. Selama beberapa hari ia tidur di tempat-tempat umum, namun kemudian ia memutuskan untuk tidur di rumah singgah Glide Memorial Chruch. Karena keterbatasan tempat, mereka harus mengantri untuk mendapatkan kamar. Kadang mereka berhasil, kadang gagal dan terpaksa tidur diluar. Kemiskinan dan ke-tunawisma-an ini semakin mendorong tekad Chris untuk menjalankan tugas dengan giat dan mendapatkan pekerjaan di Dean Witter Reynolds.

Di akhir cerita, Chris berhasil menjadi peserta terbaik dan diterima bekerja di sana. Beberapa tahun kemudian, ia mendirikan perusahaan pialang sendiri, Gardner Rich. Pada tahun 2006, ia menjual sebagian kecil sahamnya dan berhasil mendapatkan jutaan dolar dari penjualan itu. (Sumber: id.wikipedia.org)

Genre :
Drama.
Produser :
Will Smith, Steve Tisch, James Lassiter, Todd Black.
Sutradara :
Gabriele Muccino.
Penulis :
Steven Conrad.
Musik :
Andrea Guerra.
Distributor :
Columbia Pictures.

Download (via Indowebster.com)
Subtitle Indonesia

Film - We Bought A Zoo (2011)

(based on a true story)

Cast : 
Matt Damon, Scarlett Johansson, Thomas Haden Church, Colin Ford.

Sinopsis : 

Membeli kebun binatang bukanlah tujuan awal Benjamin Mee (Matt Damon). Ia hanya ingin mencari rumah yang layak untuk keluarganya. Sayangnya rumah itu ternyata adalah bagian dari sebuah kebun binatang dan hanya akan dijual beserta seluruh isinya. Mau tak mau Benjamin harus mulai belajar menjadi pengelola kebun binatang.

Benjamin Mee baru saja bercerai dari istrinya dan kini pria ini harus merawat dua anaknya. Benjamin selalu berusaha menjadi seorang ayah yang baik buat putra dan putrinya namun kadang keadaan seolah tak berpihak padanya. Bisa jadi kalau Benjamin membawa keluarganya pindah ke pinggiran kota, masih ada harapan untuk memulai semuanya dari awal.

Rumah sudah dipilih, harga pun sudah cocok, sayangnya rumah yang mereka pilih ternyata adalah bagian dari sebuah kebun binatang. Pemilik lama hanya mau melepas rumah itu kalau pembeli baru bersedia merawat seluruh binatang yang ada di sana. Tertarik pada ide tinggal di tengah-tengah isi kebun binatang, Benjamin Mee pun setuju dan mulai Benjamin, Dylan (Colin Ford), dan Rosie (Maggie Elizabeth Jones) menjadi pemilik kebun binatang. (Sumber: id.omg.yahoo.com)

Genre :
Comedy, Drama, Family.
Director :
Cameron Crowe.
Producer :
Cameron Crowe, Marc Gordon, Julie Yorn.
Distributor :
20th Century Fox.

Download (via Ganool.com)
password : ganool.com
Subtitle Indonesia

Lagu Ue O Muite Aruko alias Nyanyian Kode

Hey selamat soreee......

pada tau Alm.Kasino kan? Yang anggota Warkop DKI itu loh. Pasti juga inget kan beliau pernah nyanyiin lagu jepang di salah satu filmnya? Nih ane tunjukin deehh........

Naaah tau kan pasti?? Hahaha sumpah ane ngakak pas liat video tadi :D tapi ane jadi langsung bertanya-tanya siapa ya penyanyi aslinya dan judul lagu aslinya?? Dan akhirnya terjawab juga setelah search" dikit di Mbah Google dan Youtube, ternyata judul lagunya itu Ue O Muite Aruko (aka Sukiyaki) dan yang nyanyiin namanya Kyu Sakamoto. Check this out.......

Lalu yang ini versi Live-nya tahun 1984 WOOOWW :P

Sekarang yang pada belom tau udah pada tau kan??

Yang udah tau yaa sebagai pengingat lagi aja mengenai lagu KEREN ini, ya ngga?? :D